PENGARUH PERBEDAAN SALINITAS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP BENIH IKAN KERAPU CANTANG ( Epinephelus Fuscoguttatus Lanceolatus )

Abstract

Ikan Kerapu Cantang (Epinephelus Fuscoguttatus Lanceolatus) merupakan salah satu ikan konsumsi air laut yang memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi. Keberhasilan dalam budidaya ikan kerapu salah satunya ditentukan oleh faktor kimia yaitu salinitas terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan salinitas terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan kerapu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan, yaitu P1 (salinitas 26 ppt), P2 (salinitas 28 ppt), P3 (salinitas 30 ppt), P4 (salinitas 32 ppt) dan P5 (salinitas 34 ppt). Hasil menunjukkan bahwa pertumbuhan berat mutlak tertinggi terdapat pada perlakuan P3 dengan rata-rata sebesar 8.87 gr, pertumbuhan panjang mutlak tertinggi terdapat pada perlakuan P3 yaitu dengan rata-rata sebesar 4,72 cm. Pertumbuhan berat sepesifik tertinggi terdapat pada perlakuan P3 yaitu dengan rata-rata sebesar 5,12 %/hari. Pertumbuhan panjang sepesifik tertinggi terdapat pada perlakuan P3 yaitu dengan rata-rata sebesar 2,16 %/hari. Pada kelangsungan hidup benih kerapu pada masing-masing perlakuan P1 (26 ppt), P2 (28 ppt), P3 (30 ppt), P4 (32 ppt) dan P4 (34 ppt) adalah sama yaitu 100%. Hasil pengukuran kualitas air masih menunjukkan kisaran yang layak untuk mendukung kegiatan pemeliharaan ikan kerapu cantang dengan nilai suhu rata-rata 29-30°C dan nilai pH 7 – 7,5.